Investasi Terus Mengalir, Dua Penginapan Baru Siap Berdiri di Kota Malang
Reporter
Riski Wijaya
Editor
A Yahya
09 - Oct - 2025, 06:37
JATIMTIMES - Iklim investasi di Kota Malang terus menunjukkan geliat positif. Dinas Tenaga Kerja, Penanaman Modal, dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (Disnaker-PMPTSP) Kota Malang mencatat, sepanjang tahun ini telah menerima dua permohonan pendirian penginapan baru.
Kepala Disnaker-PMPTSP Kota Malang, Arif Tri Sastyawan, mengungkapkan bahwa salah satu permohonan terbaru berasal dari sebuah badan usaha asal Kabupaten Sidoarjo yang berencana membangun kondotel di kawasan strategis. “Lokasinya di Jalan MT Haryono Gang 9, Kelurahan Dinoyo, Kecamatan Lowokwaru,” terang Arif.
Berdasarkan Persetujuan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang (PKKPR), kondotel tersebut dirancang memiliki 25 lantai dengan luas lahan mencapai 3.513 meter persegi. Saat ini, Disnaker-PMPTSP baru menerbitkan PKKPR, sementara izin lainnya masih dalam proses.
“Masih ada beberapa administrasi yang harus dilengkapi, seperti Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL), izin dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), Persetujuan Bangunan Gedung (PBG), hingga persetujuan warga sekitar,” jelas Arif.
Ia menambahkan, setelah seluruh persyaratan tersebut terpenuhi, pembangunan dapat segera dimulai.
Selain di kawasan MT Haryono, terdapat satu pengajuan perizinan lain untuk pendirian hotel di Jalan Ahmad Yani. Namun, prosesnya disebut masih mengalami sedikit kendala dan tengah dalam tahap penyempurnaan.
Baca Juga : Benarkah PPPK Paruh Waktu Dapat Tunjangan? Ini Penjelasan dan Aturan Resminya Tahun 2025
Jika kedua proyek penginapan itu terealisasi, Arif optimistis akan berdampak signifikan terhadap peningkatan investasi di Kota Malang. Terlebih, pada tahun 2025, target investasi daerah naik dua kali lipat menjadi Rp 3 triliun. “Tahun lalu targetnya Rp 1,4 triliun, dan realisasinya bahkan mencapai Rp 2,8 triliun. Dengan tren positif ini, kami yakin target tahun 2025 bisa tercapai,” tegas Arif.